Jelang Hari Proklamasi, Pesan Eks Wakil Walikota Jayapura, Ayo Bangkit Lebih Kuat, dan Tetap Jaga Persatuan

Jayapura, BhinnekaNews71.Com --  Tepat pada tanggal 17 Agustus 2022 mendatang, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) memasuki usia ke 77 tahun. Tema besar peringatan tahun ini yakni “Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat”. 

Dr. Ir. H. Rustan Saru, MM yang pernah menjabat sebagai Wakil Walikota Jayapura periode 2017-2022, mengajak masyarakat dengan semangat kemerdekaan, untuk tetap solid dan kuat serta harus bangkit dari kondisi Pandemi Covid-19 yang telah kita alami sejak 2019 lalu.

"Memaknai hari Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yang ke-77. Tugas kita saat ini, bukan lagi melawan penjajah dengan bambu runcing dan senjata lainnya. Tugas kita dalam mengisi kemerdekaan adalah menjadi masyarakat yang memiliki jati diri yang bertanggung jawab dalam berbagai sisi dan profesi masing-masing," ujar Rustan Saru, Selasa (9/8/22). 

Ia menambahkan "Untuk siapapun kita, dimanapun berada dan apapun profesi kita. Kalau kita pedagang maka berdaganglah dengan baik dan jujur. Kalau kita pegawai Negeri, maka bekerjalah dengan disiplin dan penuh rasa tanggung jawab. Kalau kita orang politik, maka berpolitiklah dengan cerdas dan santun untuk memberikan pendidikan kepada masyarakat dalam berbuat yang terbaik, bukan saling menjatuhkan dan saling memojokkan satu sama lain," tuturnya.

Menurut Rustan Saru yang juga sebagai Ketua PMI Kota Jayapura, point terpenting dalam Kemerdekaan adalah menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Seluruh elemen bangsa, harus tetap solid, bersatu dan saling bergotong royong, untuk tetap menjaga situasi dan kondisi yang kondusif, aman, damai dan tentram. 

Bung Karno pernah mengatakan, "Perjuanganku lebih mudah karena melawan penjajah, namun perjuangan kalian akan lebih sulit karena melawan bangsa sendiri". 

"Mengutip dari perkataan Soekarno tersebut, kita maknai bahwa sebelum kemerdekaan, musuh bersama kita adalah penjajah. Namun setelah kemerdekaan kita raih, musuh kita adalah bangsa kita sendiri. Itu dimaksudkan bahwa bangsa Indonesia akan dihadapkan pada berbagai masalah, seperti halnya masalah sosial, ekonomi, pendidikan dan berbagai masalah lainnya, akan menguji persatuan bangsa," ujar Rustan Saru.

Ia juga mengatakan bahwa para pejuang akan sangat sedih, jika generasi penerus Bangsa ini tidak mengisi kemerdekaan dengan baik. Sehingga diharapkan penerus bangsa tidak menyia-nyiakan hasil perjuangan kemerdekaan yang telah diberikan. 

"Hargailah kiprah para pahlawan-pahlawan bangsa, yang sudah berjuang dari dahulu sampai sekarang. Mari kita lanjutkan perjuangan-perjuangan tersebut, agar Indonesia bisa terus melangkah maju menuju masa depan yang cemerlang," pungkasnya.(YM)