Berita Terbaru

Diberdayakan oleh Blogger.
 Polsek Kragilan Berhasil Amankan Pelaku Pencuri Motor

By On September 24, 2023




Serang - Unit Reskrim Polsek Kragilan Polres Serang Polda Banten berhasil menangkap seorang pelaku yang berinisial AG berikut barang bukti satu unit motor Honda Beat Hitam NoPol :  A-2053-EK, berhasil diamankan dari tangan pelaku, di pinggir jalan  Desa Undar Andir, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang pada Sabtu (23/04).


Kapolres Serang AKBP Wiwin Setiawan melalui Kapolsek Kragilan Kompol Firman Hamid membenarkan peristiwa tersebut. "Berawal adanya laporan dari warga bahwa ada satu unit motor yg di tinggal di pinggir jalan yang diduga motor tersebut hasil  pencurian di Kampung Nagreg,  Desa Dukuh, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang lalu unit reskrim Polsek Kragilan dengan mewujudkan Comander Wish Kapolres Serang yaitu "SILAT GOLOK" yang artinya Polisi Tanggap Go Lokasi, Setelah sampai dilokasi Unit Reskrim Polsek Kragilan Polres Serang melakukan pengembangan dan  berhasil menangkap seorang pelaku pencurian sepeda motor tersebut yang berinisial AG berikut barang bukti berupa satu unit motor Honda Vario warna Putih dan satu unit Honda Beat Warna Hitam yang berhasil diamankan dari tangan pelaku di Desa Rancalayung, Kecamatan Cikeusal dan selanjutnya pelaku berikut barang bukti langsung dibawa ke mapolsek Kragilan, untuk dilakukan pemeriksaan dan pengembangan lebih lanjut," ucap Firman.


"Adanya laporan dari warga di temukan satu unit motor di pinggir jalan yang diduga spd motor tersebut hasil dari pencurian Desa Dukuh, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, lalu unit reskrim Polsek Kragilan dengan sigap langsung menghampiri ke lokasi tersebut dan sampai dilokasi Unit Reskrim Polsek Kragilan Polres Serang melakukan pengembangan berdasarkan informasi dari warga dan  berhasil menangkap seorang pelaku pencurian sepeda motor  yang berinisial AG berikut barang bukti satu unit motor Honda Vario warna Putih milik pelaku yang di gunakan sebagai sarana pencurian dan satu unit Honda Beat Warna Hitam  milik korban yang di curi pelaku berhasil diamankan dan selanjutnya pelaku berikut barang bukti dua unit sepeda motor  tersebut  dibawa ke mapolsek Kragilan, Dan selanjutnya Panit 2 Reskrim Polsek Kragilan Aiptu Yasir beserta anggota langsung melakukan pengembangan," tutup Firman (*/Red) 

Kapolsek Petir Memberikan Pembinaan dan Peningkatan Kapasitas Satlinmas Desa Tingkat Kec. Petir

By On September 23, 2023




SERANG - Kapolsek Petir Iptu Aripin Simbolon. SH. MH memberikan Pembinaan dan Peningkatan Kapasitas Satlinmas Desa Tingkat Kec. Petir di Aula Kantor Kecamatan Petir. Jumat (22/09) pukul 14.30 WIB.


"Dengan Program Commander Wish Kapolres Serang "Ngariung" dengan memberikan pelatihan Linmas Desa se Kecamatan jumlah peserta 50 orang yang dihadiri oleh Muspika Petir, Kasi Trantib Kec. Petir, Kanit Binmas Polsek Petir dan para peserta Linmas.


Camat Petir Fariz Ruhiyatullah. S.Sos. menjelaskan pada kesempatan tersebut  senantiasa membantu dalam hal ketentraman, ketertiban umum dan kemanan, Linmas dapat berkoordinasi dengan aparat setempat diantaranya Polsek dan Koramil serta menjalin komunikasi baik dengan pihak manapun. 


"Adapun tujuan saya mengumpulkan Linmas pada kesempatan tersebut tidak lain adalah sarana silaturahmi dan penguatan kelembagaan 

satuan perlindungan masyarakat dalam menghadapi pesta demokrasi atau Pemilu serentak 2024. Diharapkan partisipasi dari Linmas untuk ikut serta mensukseskan pelaksanaan Pemilu 2024 yang sebentar lagi akan kita laksanakan", ungkap Fariz Ruhiyatullah.


"Kapolsek Petir mendukung dan mensuport apa yang tadi telah disampaikan oleh Pak Camat serta kedepan Linmas ini merupakan mitra kami dalam memelihara keamanan di lingkungan. Kami mempunyai harapan kepada Linmas mampu menjadi pelopor dan penggerak pengamanan swakarsa di tengah-tengah masyarakat", ucap Iptu Aripin Simbolon.


"Pada saat ini diperlukan Linmas yang dapat membaur dengan kelompok - kelompok masyarakat guna menciptakan situasi tertib, aman dan tentram di wilayah desa. Kami berharap Linmas mengikuti rangkaian kegiatan penguatan kapasitas sehingga mampu memahami tugas dan peranan linmas serta meningkatnya SDM Linmas", ujarnya.(*/Red) 

Lemkapi Apresiasi Kegiatan Kemanusiaan Donor Darah Polda Banten

By On September 22, 2023


Serang - Direktur Eksekutif Lemkapi Dr Edi Hasibuan memberikan apresiasi Polda Banten karena telah melakukan kegiatan kemanuasian berupa donor darah dalam rangka HUT ke-68 Korp Lalu Lintas yang dilaksanakan di Aula Serba Guna Polda Banten pada Selasa (19/09).


Direktur Eksekutif Lemkapi Dr Edi Hasibuan mengatakan, kegiatan ini sangat bermanfaat untuk membantu masyarakat yang sedang membutuhkan. "Dari hasil pemantauan kami, Ditlantas Polda Banten telah melaksanakan kegiatan kemanusian berupa donor darah, kami sangat mengapresiasi kegiatan ini karena Kapolda dan jajaran telah hadir sebagai pelayan, pelindung dan penolong bagi masyarakat Banten yang membutuhkan,” kata Edi.


Menurut Edi Hasibuan, saat ini berbagai kegiatan kemanusian selalu ditunggu oleh masyarakat. Tentu dengan aksi donor darah,  masyarakat akan merasakan kehadiran polisi yang peduli dengan kesehatan masyarakat. 


"Kita sampaikan terima kasih kepada Polda Banten dan Direktorat Lalulintas Polda Banten atas kepeduliannya terhadap kesehatan masyarakat, semoga dengan adanya kegiatan kemanusiaan berupa donor darah ini dapat membantu masyarakat yang sedang membutuhkan,” ucapnya (*/Red) 

Kapolres Serang Resmikan Bantuan Sumur Bor dan Pompa Air Polres Serang di Desa Pulo Kencana Kecamatan Pontang

By On September 21, 2023




Serang - Kapolres Serang Polda Banten AKBP Wiwin Setiawan, SIK  MH melaksanakan peresmian Bantuan Sumur Bor dan Pompa Air Polres Serang di Desa Pulo Kencana, Kecamatan Pontang, Kabupaten Serang. Kamis (21/9/2023).


Hadir dalam Kegiatan tersebut Kapolres Serang Polda Banten AKBP Wiwin Setiawan , SIK  MH didampingi Wakapolres Serang Kompol Arya Fitri , SH, SIK dan Para PJU Polres Serang, Kapolsek Pontang, Camat Pontang ,Danramil Pontang ,Kepala Desa Pulo Kencana, Tokoh Masyarakat, masyarakat Desa Pulo Kencana, serta tamu undangan lainnya.


Kapolres Serang  AKBP Wiwin Setiawan, SIK MH  mengatakan,

"Ya hari kami melaksanakan peresmian Bantuan Sumur Bor dan Pompa Air Polres Serang di Desa Pulo Kencana, Kecamatan Pontang, Kabupaten Serang," ujar Kapolres.


"Bahwa saat  ini kita sedang dilanda musim kemarau yang panjang, sehingga adanya program dari Kapolri berupa bantuan sumur bor dan  Pompa Air tersebut dapat di manfaatkan dengan baik oleh seluruh warga," ungkapnya.


"Semoga bantuan sumur bor dan pompa air ini  bisa bermanfaat bagi masyarakat sekitar untuk digunakan untuk memenuhi  kebutuhan sehari hari ," harap Kapolres.


Sementara itu Kepala Desa Pulo Kencana sangat mengapresiasi pihak Kepolisian khususnya Polres Serang atas program bantuan sumur bor dan  Pompa Air,

"Kami sangat mengapresiasi adanya bantuan sumur bor dan Pompa Air yang diberikan oleh Kepolisian Resor Serang, apalagi pada saat ini dari semua wilayah sedang mengalami kekeringan,"  tuturnya.(*/Red) 

Satlantas Polres Serang Evakuasi Kendaraan Dump Truck  yang Terlibat Kecelakaan Lalulintas

By On September 21, 2023




Serang  - Gegara sopir ngantuk, dua kendaraan dump truk terlibat kecelakaan lalulintas di Jalan Raya Serang - Tangerang tepat di depan Markas Polsek Ciruas, Desa Citeureup, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang, Kamis (21/9/2023).


Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan lalulintas yang melibatkan dua kendaraan berat tersebut. Hanya saja, posisi kendaraan yang berasal di tengah jalur mengakibatkan arus lalulintas sempat terganggu.


Kasatlantas Polres Serang AKP Tiwi Afrina melalui Kanit Gakkum Ipda Sandhi Pribadi menjelaskan sebelum terjadi kecelakaan, dump truk B 9443 OVX yang dikemudikan Hendri (46 tahun) berjalan dari arah Serang  menuju Tangerang.


"Setiba di lokasi, sopir warga Kecamatan Cirinten, Kabupaten Lebak ini mengantuk yang mengakibatkan truk oleng ke kanan dan menabrak katin beton pemisah jalan yang ada di tengah jalan," kata Sandhi kepada media


Secara bersamaan dari arah berlawanan berjalan kendaraan dump truk B 9128 KYZ yang dikemudikan Mizwar Pasaribu Paisang (44 tahun) sehingga kecelakaan lalulintas tidak dapat dihindarkan.


"Meski dua kendaraan tersebut rusak, namun tidak ada korban jiwa, kedua pengemudi hanya menderita luka," tandasnya.


Dalam kesempatan itu, Kanit Gakkum mengimbau kepada pengguna jalan untuk tidak memaksakan diri mengemudi dalam kondisi mengantuk karena akan mengakibatkan kecelakaan lalulintas yang dapat merugikan diri sendiri atau pengendara lain.


"Jangan paksakan diri mengemudi kalau lelah atau mengantuk karena akan mengakibatkan kecelakaan lalulintas yang dapat merugikan diri sendiri atau pengendara lain," imbaunya.

Ini Tanggapan PPK 1.5 Pelaksana Jalan Nasional 1 Tentang Proyek Pembangunan Jalan Priyayi Bendung

By On September 21, 2023

Serang Kota -- Perihal bungkamnya pelaksana Proyek pengerjaan ruas jalan Priyayi Bendung, Kota Serang, Banten oleh pihak PT Bengkel Kontruksi Mandiri.


Novel Ridwan staff dari PPK 1.5 Pelaksana Jalan Nasional (PJN) 1 memberikan tanggapannya, " Kontraktor itu ada struktur organisasinya, di lapangan ada Bapak Wahyu, Kokon, Haji Hamami, ada Konsultan, nah konsultan dibayar sama Negara Pak untuk mengawasi pekerjaan, Konfirmasi ke Konsultan dulu saja Pak, banyak Pak di sana jumlah nya, dibayar sama negara untuk mengawasi pekerjaan, konfirmasi di lapangan aja Pak, dicek aja di lapangan, mereka rajin rajin kok, ada siang dan ada malam,  proyek jelas kok bukan proyek siluman, jelas semua, diinvestigasi di lapangan lagi aja Pak," ujar Novel saat dikonfirmasi media ini, Kamis (20/9). 



Diberitakan sebelumnya, dengan Link berjudul, :

https://www.bhinnekanews71.com/2023/09/diduga-demi-raup-untung-besar-proyek.html


Diduga Demi Raup Untung Besar, Proyek Pengerjaan Ruas Jalan Priyayi Bendung Diduga Tidak Sesuai Spesifikasi


Proyek pengerjaan ruas jalan yang membentang Priyayi Bendung, Kota Serang, Banten diduga tidak sesuai spesifikasi serta minim pengawasan. 

Pasalnya, dugaan tersebut dari pemasangan Batu dalam pengecoran tembok penahan tanah (TPT) terlihat dari susunan batu dan campuran material batu kecil dalam slop tengah, sehingga terdapat celah kosong dalam coran, serta jumlah plesteran sedikit berjarak, dan tampak jelas dibawah tidak tertata baik.

Sementara dugaan lain, kualitas material Batu tersebut pun bercampur dengan material Batu bulat yang enteng. 


Tampak pula LC yang diduga asal jadi sehingga mengurangi ketahanan tapak Jalan Beton. 


Informasi yang dihimpun Media ini, bahwa proyek tersebut dikelola oleh PJN, dengan menggunakan Anggaran pembelanjaan Negara atau APBN Tahun 2023.


Hasil investigasi di lapangan, pengerjaan yang tengah berlangsung tersebut juga tidak ditemukan papan informasi pekerjaan (PIP). Selasa (19/9/23). 


Padahal menurut Abdel, salah seorang pemerhati Kontruksi juga bergerak dalam Infrastruktur, saat diminta tanggapan nya menjelaskan, " Perihal TPT itu ya, seharusnya Estetika diperhatikan, Batu Batu kecil tersebut tidak semestinya digunakan dalam TPT, serta harus menggunakan Batu belah, bukan Batu bulat, itu diduga akan mengurangi kualitas serta kekokohan TPT tersebut," terang Abdel. 


Soal PIP, setiap pekerjaan atau pun proyek yang menggunakan anggaran negara itu harus transparan sehingga dapat diketahui masyarakat, " Kewajiban memasang papan kegiatan tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 54 Tahun 2010 dan Perpres Nomor 70 Tahun 2012. Regulasi ini mengatur setiap pekerjaan bangunan fisik yang dibiayai negara wajib memasang papan nama proyek," itu bisa kita baca seksama, jika hal tersebut demikian, kuat dugaan itu hanya ingin meraup untung besar," sambungnya. 



Sementara, menurut para pekerja dilokasi menyebutkan, apabila ingin bertanya langsung saja ke koordinator Pelaksana Lapangan, Bapak Wahyu, namun sayang, saat tim media berusaha konfirmasi, Wahyu yang disebut Pelaksana tidak memberikan tanggapan meski pesan whatsapp nya terbaca, serta telepon tidak terjawab. (Tim/Red)

Diduga Proyek Siluman, Pembangunan Drainase di Cikande Permai Langgar UU KIP

By On September 20, 2023

SERANG, -- Pekerjaan pembangunan Drainase Jalan raya Perum Cikande Pemai, Desa Cikande Permai, Kecamatan Cikande, Serang, tengah jadi sorotan warga dan aktivis. 


Kegiatan pembangunan Drainase yang tengah proses penggalian dan pelebaran saluran air limbah tersebut sarat kejanggalan, Pasalnya, pengerjaan nya dilakukan dimulai malam hari, serta mencuri start tanpa sosialisasi kepada warga pedagang sekitar yang terganggu imbas dari Proyek tersebut.


Selain itu, Proyek tersebut tidak memasang Papan Informasi Pekerjaan (PIP) sebagai acuan sumber proyek, anggaran, dan volume, dan masa lamanya pengerjaan untuk diketahui masyarakat.



Menurut Aby, pekerja ditemui di lokasi, Kamis (20/9/23). mengatakan bahwa Ia juga tidak tahu pasti bahwa proyek tersebut berasal dari mana, namun ia sesumbar menyebut proyeknya berasal dari Dinas PUPR. 


"Tidak tahu proyek darimana, tapi infonya sih dari PU, saya ga tahu pasti, Kami disuruh kerja, ya kebetulan nganggur kami kerja, Mandor nya Pak Yani, Untuk yang kerja, ada 4 orang dengan gaji Rp. 150,000 ribu per orang dengan sistem harian," ujar pekerja tersebut. 


Sementara keluhan pun dilontarkan beberapa warga yang melintas serta para pedagang, " Ini pekerjaan siapa kok main asal gali aja ga ngomong ngomong, terus lahan kaki lima kami juga kena gali, jika itu punya PU kan ada batasnya," ujar X pemilik Toko. 



Senada dengan SR, " Ini dimulai pas malam banget, kalo ga salah mulai malam Minggu, tanpa ada rambu pembatas jalan ke galian, ini bisa mencelakai warga, itu kan lebar, kalau pengendara atau pejalan kaki nyungsep siapa yang tanggung jawab," keluh Dia. 


Terpisah, Abdel aktivis pemerhati Kontruksi saat diminta tanggapannya, dengan gamblang mengatakan, " Segala sesuatu pekerjaan fisik atau pembangunan yang dibiayai negara wajib itu namanya Papan Informasi. 


Sesuai amanah Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Nomor 14 Tahun 2008 dan Perpres Nomor 54 Tahun 2010 dan Nomor 70 Tahun 2012, dimana mengatur setiap pekerjaan bangunan fisik yang dibiayai negara wajib memasang papan nama proyek, dimana memuat jenis kegiatan, lokasi proyek, nomor kontrak, waktu pelaksanaan proyek dan nilai kontrak serta jangka waktu atau lama pekerjaan.



Pemasangan papan nama proyek merupakan implementasi azas transparansi, sehingga masyarakat dapat ikut serta dalam proses pengawasan, Jika hal itu tidak dilaksanakan, itu jelas proyek siluman, sarat dengan permainan anggaran dalam proyek, Indikasi nya kan jelas," terang Abdel.


Aspek keamanan dan kenyamanan juga harus diperhatikan, jangan sampai menggangu dan merusak lahan orang, serta tidak mengindahkan keselamatan warga dan pekerja, demi meraup untung besar," jelas Dia. 


Hingga berita ini dimuat, Pelaksana dan Mandor yang disebut Pak Yani belum dapat dikonfirmasi.(Red) 

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *