Timpeh Dharmasraya Banjir: Ormawa Undhari Peduli, Salurkan Bantuan

Dharmasraya -- Mahasiswa yang tergabung dalam berbagai Organisasi Kemahasiswaan (ORMAWA) pada Universitas Dharmas Indonesia (UNDHARI) ikut berperan aktif dan peduli terhadap musibah dan bencana banjir yang menimpa masyarakat Dharmasraya, tepatnya di daerah timpeh

Curah hujan yang tinggi sejak Kamis, 9 Maret 2023 menyebabkan air Sungai Batang Timpeh meluap sehingga terjadinya banjir di Kecamatan Timpeh, Ormawa Undhari melakukan penggalangan dana dan penyaluran bantuan dana langsung ke  korban banjir di beberapa Nagari di Kecamatan Timpeh, Kabupaten Dharmasraya. Selasa, (14/03/2023). 

Penggalangan dana dilakukan di dalam kampus, asrama kampus, dan luar kampus. Penggalangan dana di luar kampus dilaksanakan di beberapa titik di Kabupaten Dharmasraya, yaitu di depan Kampus Undhari lintas Sumatra, Koto Baru, dan Sungai Rumbai yang dibagi menjadi beberapa tim

Presiden Mahasiswa BEM KM Undhari M. Iqbal Syafutra menyampaikan Ormawa Undhari peduli banjir Timpeh sudah bergerak menggalang dana dan menyalurkan bantuan langsung ke masyarakat para korban banjir di Timpeh, "Alhamdulillah kita dari Ormawa Undhari Peduli banjir Timpeh sudah turun menggalang dana dan menyalurkan bantuan, terkumpul dana sebanyak Rp. 6.500.000." Ungkap Iqbal

Iqbal menambahkan dari dana yang terkumpul langsung dibelikan ke sembako, "sembako yang kita salurkan seperti beras, mie instan, minyak goreng, telur, gula, teh, susu, dan kopi, serta peralatan kebersihan sekolah berupa sapu lantai, kain pel, sapu lidi, kain, dan tempat sampah, bantuan sudah kita serahkan langsung ke lokasi, mudah-mudahan bermanfaat dan dapat sedikit membantu masyarakat kita." Tambah Iqbal

Sementara itu, Elis salah seorang korban banjir manyampaikan air sungai meluap dan masuk ke rumah warga mulai dari Subuh Jumat, 10 Maret 2023. "Saya terjebak selama satu hari di rumah, karena air datang mulai dari Subuh dan kami tidak bisa ke mana-mana.” Jelas Elis”. 

Kemudian Elis juga menyampaikan bencana banjir ini tidak memakan korban jiwa, hanya saja banyak warga yang terkena penyakit seperti demam, flu, dan penyakit gatal di kulit. "Akibat banjir ini saya terkena penyakit gatal-gatal dan anak saya juga demam”. "Tutur Elis.

Selanjutnya Yusni yang turut terkena dampak dari banjir di kecamatan Timpeh juga menyampaikan rasa bahagianya dengan adanya adik-adik mahasiswa dari Undhari yang peduli.

“Alhamdulillah kami sangat berterima kasih karena telah diberikan bantuan oleh adik-adik Undhari, Ini sangat bermanfaat bagi kami.” ungkap Yusni. 

Senada dengan Yusni, Yeyen juga mengungkapkan terima kasih kepada Ormawa Undhari peduli, “kemarin kami diberikan Bansos berupa makanan ringan dan selimut, sekarang kami diberikan Sembako, Alhamdulillah sangat membantu kami.” Pungkas Yeyen. (AS)